Baru pertama kali melakukan finishing kayu dengan alat semprot? Wajar jika hasilnya tidak terlalu sempurna sesuai dengan harapan. Mengecat dengan alat semprot membutuhkan latihan agar terbiasa menggunakan alat.
Salah satu masalah setelah melakukan finishing yang cukup mengganggu biasanya adalah munculnya orange peel. Orange peel adalah tampilan permukaan seperti kulit jeruk. Selain itu, jika Anda ingin mendapatkan hasil finishing gloss juga tidak akan dihasilkan dengan sempurna. Tekstur permukaan kayu yang kasar membuat tingkat kilap menurun tidak seperti yang seharusnya didapatkan.
Apa yang menyebabkan finishing orange peel ini muncul? Bagaimana cara untuk mengatasinya? Simak penjelasan berikut ini.
Penyebab Orange Peel Muncul Pada Permukaan Finishing Kayu
Orange peel adalah salah satu jenis cacat finishing yang paling sering terjadi ketika menggunakan alat semprot. Permukaan seperti bergelombang dan muncul gelembung mirip dengan kulit jeruk. Orange peel ini sangat mengganggu hasil finishing.
Apapun merek spray gun yang Anda gunakan atau semua jenis persiapan yang telah Anda lakukan, efek ini tetap bisa muncul.
Cukup sulit untuk memperbaiki permukaan finishing orange peel kecuali dengan mengelupas coating dan mengecat ulang. Masalah ini disebabkan oleh berbagai alasan. Dengan mengeliminasi penyebabnya maka pengecatan jadi lebih sempurna.
Berikut ini beberapa daftar sebab orange peel akan muncul setelah cat mengering.
• Viskositas yang buruk
Viskositas menjadi ukuran yang digunakan untuk menentukan hasil cat membentuk peel orange atau tidak. Setiap cat harus dilarutkan agar mudah untuk diaplikasikan dan tingkat kekentalan (viskositas-nya) bisa jadi ukuran tersebut. Terlalu kental akan membuat orange peel. Sebaliknya jika terlalu encer, larutan cat tidak bisa meresap ke permukaan media kayu.
• Menggerakkan spray gun terlalu cepat
Salah satu sebab terjadinya orange peel adalah menggerakan spray gun terlalu cepat saat aplikasi. Anda mungkin menggunakan cat water based dan bergerak sangat cepat karena takut cat akan lebih dulu mengering.
Nah, diperlukan pace yang tepat saat mengaplikasikan spray gun. Jika terlalu cepat akan menyebabkan terjadinya orang peel.
• Tekanan udara yang buruk
Kesalahan lain yang menyebabkan terjadinya orange peel adalah pengaturan tekanan udara dengan yang tidak baik pada kompresor spray gun Anda.Orange peel juga terjadi ketika tekanan pada pemicu spray gun telalu kencang. Kesalahan ini menjadi penyebab utama dalam munculnya efek orang peel pada finishing kayu.
Sebagai pemula, Anda akan disarankan untuk menyemprotkan pada permukaan kayu lain sebelum aplikasi media sebenanyan.Tujuannya adalah untuk melihat hasil penyemprotan dan menyelaraskan teknik yang belum terbiasa digunakan.
• Temperatur udara terlalu rendah atau tinggi
Mengecat di ruangan yang terlalu panas atau dingin juga buruk untuk efek pengecatan. Apalagi jika sudah masuk ke proses pengeringan. Jika terlalu lembab maka pengeringan akan terlalu lambat dan hasilnya tidak sempurna.
Sebaiknya ukur terlebih dahulu temperatur udara di ruangan (jika aplikasi dilakukan dalam ruangan) dan pastikan ukurannya standar, sehingga selama proses pengecatan Anda tidak akan mengalami masalah orange peel.
• Cara memegang spray gun yang salah
Kesalahan juga sering terjadi karena penggunaan spray gun yang terlalu dekat dengan substrat kayu. Dampak yang dihasilkan paling sering adalah sagging dan ketika kering muncul orange peel. Belajar lebih sering menyemprot dan mengetahui jarak yang tepat media dan alat spray.
Cara Mudah Mencegah Orange Peel yang Muncul
Setelah mempelajari semua penyebab tersebut Anda mungkin merasa ingin kembali lagi menggunakan kuas. Namun, jika proyek yang harus difinishing dalam jumlah banyak, Anda tidak bisa mengandalkan alat aplikasi hanya kuas saja.
Sangat perlu latihan mengecat menggunakan spray gun. Jika sudah terbiasa Anda tentu tak akan mengalami kesulitan.
Untuk membuat aplikasi menggunakan spray gun, Anda bisa mengikuti ketiga cara ini untuk mengatasinya.
» Memperbaiki Viskositas dan Tekanan Udara
Masalah paling umum yang terjadi adalah tidak adanya keseimbangan antara viskositas dengan jumlah udara yang akan menekan cairan keluar dari spray gun. Semakin kental cairan maka dibutuhkan udara yang lebih besar tenaganya.
Sebaliknya jika terlalu encer maka tekanan udara juga rendah. Jadi triknya adalah dengan memperbaiki tekanan udara atau campuran cat dengan viskositas yang tepat. Dari kedua cara tersebut, memperbaiki tekanan udara adalah yang paling efisien.
Anda mungkin tertarik untuk mengencerkan bahan finishing, hanya saja akan mempengaruhi soal warna dan dibutuhkan beberapa kali lapisan coating. Dengan begitu akan lebih banyak lagi bahan finishing yang digunakan.
» Kecepatan dan Jarak Menyemprot
Alasan kedua yang juga sering memunculkan orange peel dalam finishing kayu adalah Anda terlalu cepat menggerakan spray gun. Bisa juga karena terlalu jauh saat menyemprotkan jaraknya dengan substrat kayu.
Hasilnya tentu permukaan kayu tidak akan basah dari cat secara merata dan menghasilkan leveling sempurna. Tidak ada aturan baku mengenai kecepatan ini karena semua tergantung bentuk substrat dan juga jenis bahan finishing serta media yang digunakan.
Untuk memastikan Anda mendapatkan kecepatan tepat, perhatikan bahwa tujuan Anda menyemprot untuk mendapatkan permukaan kayu basah karena cat yang merata. Selain itu juga menghindari adanya bagian terlalu tebal sehingga menimbulkan sagging.
Cara paling mudah untuk mengetahui hasil terbaik adalah mengecat di bawah lampu sehingga memperlihatkan kesan kilap merata. Selain itu posisikan diri Anda dan cahaya dengan tepat sehingga Anda bisa melihat permukaan kayu secara jelas.
» Tingkat Pengeringan
Setiap bahan finishing yang sudah diaplikasikan membutuhkan waktu pengeringan sehingga dapat membentuk leveling dengan tepat. Mengatur temperatur pada saat pengeringan sangat penting. Apalagi, masih banyak orang menggunakan cara tradisional.
Misalnya, menggunakan cat solvent yang berarti harus menjemur di bawah terik matahari. Khusus saat menggunakan cat water based seperti Biovarnish Anda harus bisa menyesuaikan dengan temperatur udara di sekitar lokasi aplikasi.
Pengeringan kayu sebagian besar dilakukan dalam rumah, Anda harus bisa menyesuaikan suhu udara agar kering, tidak terlalu basah atau terlalu kering. Dengan begitu Anda bisa mengatasi orange peel yang disebabkan pengeringan terlalu cepat.
Apabila Anda masih sering mengalami masalah dengan orange peel dan ingin menghindarinya, gunakanlah Biovarnish Series. Produk ini selain aman dan ramah lingkungan juga akan menghindari Anda dari masalah orange peel.
Biovarnish adalah produk cepat kering yang bisa diaplikasikan dengan banyak jenis alat. Produk Biovarnish juga bisa kering hanya dengan kondisi suhu ruangan. Namun, tetap pastikan suhu dalam ruangan stabil dan tidak terlalu lembab agar aplikasi bisa kering sempurna.
Rekomendasi Untuk Anda
- Sering Muncul Gelembung Saat Melakukan Finishing? Atasi Dengan Ini
- Muncul Jamur pada Furniture Kayu yang Sudah Dicat? Ini Solusi Tepatnya
- Jangan Teruskan Cara Mengamplas yang Buruk, Ini Akibat yang Muncul
- 12 Masalah Paling Sering Muncul Saat Finishing Natural dan Solusinya
- 5 Tahapan Atasi Cacat pada Kerajinan dari Kayu Mahoni
- Driftwood Color, Trend Warna Yang Akan Muncul Di Tahun 2019-2020
Pilihan Menarik Lainnya
- Mengintip Proses Pengolahan Bahan Baku Mebel Rotan di Pabrik
- 10 Aturan dalam Finishing Kayu yang Membantu Hasil Sempurna
- Tips Mengatasi Kayu Berlubang Akibat Rayap
- Hasil Finishing Menakjubkan Dengan Dempul Kayu Jati Water Based
- Lakukan Teknik Bleaching Ini untuk Mengatasi Masalah Warna Kayu
- 3 Macam Teknik Mengaplikasikan Shellac untuk Hasil Halus Merata
- 10 Rekomendasi Warna Terbaik Pintu Rumah dan Cat Tepat sebagai Pilihan
- Tips Memilih Warna Cat Ruang Tamu yang Menarik sebelum Lebaran
- Shellac : Perbedaannya dengan Pernis, Karakter dan Aplikasinya
- Wood Filler Dempul Kayu Bahan Air Cepat Kering dan Tidak Peeling
- Ini Dia Perbandingan Dempul Kayu Jati Biovarnish VS Buatan Sendiri
- Langkah Koreksi Warna Finishing Furniture Terlalu Tua dengan Cara Ini