Perhatikan harga varnish water based sebelum membeli varnish solvent based yang cenderung murah namun berdampak buruk bagi kesehatan.
Varnish yang sering dijumpai di industrie manufacturing atau furniture di Indonesia biasanya didominasi dengan varnish solvent based. Jika dilihat dari harga, varnish solvent based memang lebih murah daripada harga varnish water based.
Varnish solvent based memiliki kerekatan film yang bagus dan tingkat glossy mencapai 100%. Namun, Anda perlu mempertimbangkan beberapa hal sebelum memutuskan untuk membeli varnish solvent based. Berikut faktor harga varnish water based sesungguhnya lebih murah daripada varnish solvent based.
Faktor yang Menyebabkan Harga Varnish Water Based Lebih Murah
Bukan kah harga varnish solvent based lebih murah daripada harga varnish water based? Ada beberapa hal yang perlu Anda ketahui alasan varnish water based lebih murah daripada varnish solvent based.
Varnish solvent based merupakan varnish yang memiliki tingkat glossy mencapai 100% namun Anda perlu membeli thinner untuk melarutkan varnish tersebut. Ada berapa jumlah thinner yang dibutuhkan untuk kebutuhan finishing Anda?
Sedangkan varnish water based, Anda cukup menggunakan air yang bisa didapatkan di sekitar Anda. Jika ditotal, bukankah hampir sama atau bahkan varnish solvent lebih mahal daripada harga varnish water based.
Apa Kelebihan Varnish Water Based?
Bukan cuma harga yang bersaing dan terjangkau, ada banyak alasan furniture warna transparan lebih cocok menggunakan varnish water based. Apalagi produknya kini semakin mudah untuk dibeli.
Berikut ini kelebihan yang akan Anda dapatkan selama menggunakannya.
1. Perlindungan Tahan Lama Terhadap Perubahan Cuaca
Varnish water based memberikan perlindungan berupa lapisan coating transparan yang lebih tahan terhadap cuaca. Meskipun hanya menggunakan bahan pelarut air namun coatingnya diciptakan untuk membentuk lapisan film yang sempurna.
Jadi Anda tetap bisa menggunakannya untuk coating furnitur luar ruangan. Misalnya saja untuk finishing meja dan kursi teras atau stool di taman. Meskipun terdapat perubahan cuaca kayu tidak mudah lapuk atau warnanya memudar.
2. Tahapan Aplikasi Lebih Mudah dengan Kuas
Memudahkan Anda dalam aplikasi, varnish water based bisa diaplikasikan hanya dengan kuas saja. Jenis kuas juga tidak boleh dipilih sembarangan, Anda bisa menggunakan kuas berbulu nilon yang akan menyebarkan varnish dengan sempurna.
Sapuan kuas dari varnish water based juga cenderung ringan sehingga Anda tidak perlu khawatir soal bekas sapuan kuas maupun sagging. Dampak lainnya juga untuk mempercepat proses penguasan.
3. Tidak Menimbulkan Aroma yang Membuat Pusing
Polusi udara tidak selalu bersumber dari asap pembakaran sampah atau kendaraan. Bisa juga dari aroma yang dikeluarkan oleh cat. Anda bisa merasakannya ketika pertama kali aplikasi dan seluruh ruangan menjadi beraroma cat yang memusingkan.
Selama menggunakan varnish water based, masalah tersebut tidak akan Anda alami. Pasalnya bahan pelarut air tidak memiliki kandungan bahan kimia yang menimbulkan polusi tersebut. Selama pengecatan Anda bisa merasa lebih aman dan nyaman.
4. Material yang Tidak Mudah Terbakar
Tingkat keamanan juga diperoleh karena bahan cat dan pelarutnya bukan benda yang dapat terbakar. Terutama air, hal ini mengakibatkan tahapan pengecatan jauh lebih aman. Anda tidak perlu takut risiko akan kebakaran ketika mengecat di dalam atau luar ruangan.
Proses penyimpanan bahan cat pun jadi lebih fleksibel. Cat bisa disimpan di mana saja di tempat yang aman. Baik itu di area panas atau mudah terbakar dan tidak.
5. Hasil Warna yang Jauh Lebih Transparan
Mengingat harga varnish water based terjangkau, Anda juga akan dipuaskan dengan tampilan warnanya. Berbeda dengan varnish solvent yang cenderung mudah untuk menguning ketika jarang terekspos, varnish water based warnanya lebih tahan lama.
Anda yang ingin memiliki furnitur warna transparan sehingga serat kayu bisa lebih terlihat bisa menggunakannya. Hasil warna ini akan membuat Anda lebih puas dengan furnitur karya sendiri.
6. Proses Pengeringan Tanpa Dijemur
Sebagian besar varnish konvensional membutuhkan tahapan penjemuran ketika coating sudah selesai diaplikasikan. Anda tidak perlu mengkhawatirkan akan hal ini karena tahapan pengeringan varnish water based kini tidak lagi dijemur.
Cukup menyelesaikan aplikasi kemudian diamkan furnitur di dalam ruangan dengan sirkulasi udara yang baik. Maka cat akan lebih cepat mengering.
7. Tidak Hanya Varnish tetapi juga Cat Duco
Cat berpelarut air tidak hanya tersedia dalam bentuk varnish saja. Anda yang ingin mengecat furnitur dengan warna duco juga bisa menggunakannya. Tinggal mencari cat duco water based dan Anda pasti akan menemukannya.
Soal kualitas juga tidak jauh berbeda, baik dari segi keamanan, proses aplikasi yang singkat dan alat aplikasi yang mudah didapatkan. Tidak perlu banyak teknik selama Anda menggunakannya.
Selain itu jika dilihat dari segi keamanan, varnish water based justru lebih aman daripada varnish solvent based. Seperti yang telah disarankan oleh US Enviromental Protection Agency (EPA), bahwa penggunaan varnish solvent based agar dikurangi karena kandungan Volatile Organic Compounds (VOC) yang tinggi selain itu juga terkandung bahan logam berbahaya yang dapat memicu kanker.
Produk varnish water based Indonesia yang telah menggunakan standar keamanan internasional seperti US Enviromental Protectional Agency dan Uni Eropa ECHA Reach Regulation Compliance adalah Biovarnish clear coat. Sehingga varnish water based ini lebih aman, non-toxic dan tidak berbau bahkan dapat diaplikasikan ke berbagai media kayu solid, bambu, mdf, triplek, rotan maupun enceng gondok.
Tertarik menggunakan varnish water based? Segera hubungi Bio Industries via telp ke no. 0822-2026-5056 atau WhatsApp (WA) ke no. 0878-3934-6433 untuk informasi harga varnish water based serta pemesanan. Atau kunjungi kantor Bio Industries di Jl. Sidikan No. 94, Yoggyakarta.
Informasi di atas diharapkan untuk mempertimbangkan kembali harga varnish water based sebelum memutuskan membeli varnish solvent based yang cenderung lebih berbahaya.
