7 Alasan Kursi Jati Cocok untuk Furniture Outdoor Plus Finishingnya

Memilih kursi jati sebagai furniture outdoor adalah pilihan yang tepat. Kursi jati sering digunakan sebagai furniture outdoor karena dianggap lebih kuat. Furnitur outdoor yang terbuat dari kayu harus diperhatikan khususnya untuk jenis kayu yang digunakan.

https://www.youtube.com/watch?v=Zqq4wyGyGKo

Kayu jati hadir untuk memenuhi kebutuhuan seluruh furniture outdoor seperti patio. Kursi jati adalah salah satu furniture yang menjadi tolak ukur kemampuan kayu jati. Alasannya karena kursi sering digunakan untuk menahan beban yang berat.

Baca Juga : cara mudah finishing outdoor furniture untuk kursi kayu outdoor

Ada banyak alasan mengapa Anda wajib menggunakan kursi kayu jati sebagai furniture outdoor. Di Indonesia kayu jati sangat mudah didapatkan karena pertumbuhan hutan jati di Indonesia sangat subur, namun karena masa panen yang lama maka kayu jati memiliki harga yang sangat mahal.

Keunggulan Kursi Jati untuk Furniture Outdoor

Bagi Anda yang tidak mempermasalahkan harga berikut ini keuntungan yang akan langsung didapatkan jika menggunakan kursi jati.

1. Perawatan Lebih Mudah

Jati, baik diminyaki, dipernis, diwarnai mudah dibersihkan dan dirawat. Bahkan dalam keadaan yang belum difinishing tetap tahan lama dan mudah dibersihkan. Kebanyakan orang yang memutuskan untuk menggunakan finishing pada kursi teras jati mereka melakukannya karena preferensi mereka untuk warna.

Banyak kursi kayu jati yang sengaja diberikan warna patina untuk menampilkan kesan tua dan lapuk, hal ini justru meningkatkan nilai estetika dari kursi jati. Jika Anda memutuskan untuk memberikan finishing kursi kayu jati Anda, ingatlah bahwa perawatan yang berbeda menciptakan efek yang berbeda.

Misalnya, polyurethane tahan lama dan mudah diaplikasikan. Pernis tradisional, di sisi lain, membutuhkan beberapa lapisan, yang masing-masing harus diampelas halus dan kemudian dilap sebelum lapisan berikutnya dapat diaplikasikan.

Pelajari pilihan Anda dengan saksama sebelum melanjutkan untuk melakukan finishing pada kursi kayu jati. Karena salah dalam memilih bahan finishing akan menurunkan nilai estetikanya.

2. Kuat dan Tahan Lama

Jati adalah tipe kayu keras yang sangat kuat namun kayu jati juga agak fleksibel. Dan minyak alami dari kayu jati  mampu mencegahnya menjadi rapuh. Furnitur yang dibuat dari kayu jati akan lebih tahan lama dan dapat menahan beban berat maupun pengaruh lainnya. Misalnya seperti menangani masalah karena goresan.

Memiliki kursi kayu jati juga lebih kokoh karena tidak mudah jatuh atau tertiup angin. Perabotan kayu yang berat dan kokoh membuatnya lebih elegan dibandingkan dengan furniture dari bahan plastik atau aluminium. Ketika mempersiapkan area luar rumah Anda, pikirkan tentang suasana jangka panjang yang ingin Anda ciptakan.

Sehingga jangan sampai anda menggunaka furnitur murah dengan material kayu yang mudah lapuk. Lebih baik untuk langsung menggunakan furnitur yang berkualitas seperti penggunaan kursi jati untuk furnitur outdoor.

3. Kuat Terhadap Terpaan Cuaca Ekstrim

Sifat alami kayu, termasuk seratnya dan kandungan minyaknya yang kaya, membuatnya sangat tahan terhadap pengaruh air dan pembusukan. Hal ini juga terjadi dalam keadaan kayu meski masih dalam kondisi mentahnya. Meskipun sinar ultraviolet matahari menyebabkan kayu memutih dari waktu ke waktu. Pengaruh angin dan kondisi dingin biasanya tidak berkontribusi terlalu nyata pada kerusakan perabotan.

Namun, genangan air termasuk kondisi hujan lebat bisa menjadi masalah. Sebagian besar produsen kursi kayu outdoor dari semua jenis memerintahkan agar furniture disimpan di tempat yang kering selama cuaca buruk. Namun penggunaan kayu jati bisa tahan terhadap segala kondisi cuaca, termasuk saat cuaca buruk. Dengan bahan finishing yang tepat, Anda akan tetap menjaga kondisi furnitur jati tetap berpenampilan menarik.

4. Tahan Serangan Jamur dan Rayap

Minyak alami dari kayu jati yang membuat tahan air juga membuatnya tahan terhadap jamur dan serangga, termasuk rayap. Ini merupakan pertimbangan penting ketika memilih furnitur kayu. Penting untuk anda mengetahui apakah kayu jenis kayu pada furnitur tersebut mampu mengatasi masalah serangga yang muncul atau tidak.

Ketika jamur mulai tumbuh pada permukaan furnitur kayu, maka lapisan kayu di bawahnya cenderung membusuk. Bahkan jika Anda dapat menghapus jamur setelah muncul, jamur sering meninggalkan noda dan dapat kembali ketika kondisinya memungkinkan. Saat Anda memilih jati, kemungkinan pertumbuhan jamur dan munculnya rayap sangat minim.

5. Banyak Perkembangan Hutan Jati

Perkebunan jati telah ada di daerah daerah tertentu selama berabad-abad. Tetapi pada zaman modern seperti saat ini, perkebunan jati telah muncul di seluruh daerah tropis tidak hanya di Indonesia juga termasuk Amerika Tengah dan Selatan.

Sebagian besar jati komersial berasal dari Indonesia, Myanmar dan India. Lokasi dimana pohon pohon jati berusia tua tumbuh dapat dipanen. Namun, metode modern yang berkelanjutan untuk menumbuhkan dan memanen kayu menghasilkan tanaman jati yang ramah lingkungan dan tahan lama untuk penggunaan komersial.

6. Produk Ramah Lingkungan

Keuntungan lain untuk daya tahan kayu jati adalah bahwa furnitur teras yang dibuat dari jati biasanya lebih awet hingga jangka waktu yang cukup lama. Jika anda menemukan furnitur jati bekas untuk outdoor di toko antik dalam kondisi masih layak pakai tidak ada salahnya untuk membeli dan menggunakannya.

Ini bisa menjadi pilihan yang sangat baik jika Anda ingin mengurangi dampak lingkungan. Ingat bahwa mengurangi dan menggunakan kembali dapat memiliki lebih banyak dampak positif di bumi daripada daur ulang. Terutama terjadi ketika menyangkut sumber daya alam, seperti kayu.

7. Cocok Digunakan Pada Gaya Apapun

Tidak peduli seperti apa gaya dekorasi luar ruangan yang Anda usung, penggunaan kursi jati akan tetap cocok digunakan. Menggabungkan kursi kayu jati ke dalam gaya dekorasi luar ruangan atau rumah Anda kemungkinan akan menambah keindahan.

Anda dapat memilih untuk melakukan finishing yang akan membantu mempertahankan warna alami jati. Tentunya dengan menggunakan finishing kayu natural agar serat dan warna alami jati tetap terlihat.

Sebagian orang menyukai tampilan kayu jati yang lapuk, dengan warna abu-abu keperakan. Apa pun yang Anda suka, Anda dapat memiliki tampilan yang Anda inginkan sekaligus memanfaatkan fungsi dari kayu tropis yang satu ini.

Bahan Finishing Tepat untuk Perlindungan Kursi Kayu Jati

Kini jika Anda sudah memilih kursi kayu jati untuk furnitur luar ruangan pada teras. Maka saatnya untuk adna memilih bahan finishing yang tepat. Dengan perlindungan yang baik, furnitur kursi jati Anda akan bertahan lebih lama daripada biasanya. Anda tidak perlu khawatir jika kursi terkena hujan dan timbul bekas noda. Hal ini tidak akan terjadi jika Anda memilih bahan finishing yang tepat.

Sebagai pelindung Anda bisa menggunakan bahan cat water based Biothane yang memberikan lapisan film kuat bahkan keras namun tetap lentur. Kelenturan ini akan membuat lapisan mudah beradaptasi dengan bentuk dari kursi jati yang mudah memuai dan menyusut. Bahkan Anda bisa melakukan finishing Biothane sendiri dengan cara berikut ini:

Pertama amplas seluruh bagian kursi kayu jati dan pastikan kering, halus dan bersih. Lalu campurkan Biothane dengan air perbandingan 2 bahan ; 1 air. Aduk rata dan semprotkan ke seluruh permukaan kayu hingga rata. Aplikasikan hingga merata dan tunggu lapisan mengering tanpa dijemur pada panas matahari. Anda bisa mendiamkan dalam ruangan yang memiliki ventilasi udara yang cukup baik. Sehingga anda tidak perlu ragu melakukan aplikasi apabila terjadi hujan.

Terakhir adalah diamkan furniture selama 24 jam dan lapisan cat akan mengering dengan sempurna. Anda kini bisa meletakan kursi kayu jati di luar ruangan dan mengkombinasikannya dengan perabotan lainnya.