Driftwood Color, Trend Warna Yang Akan Muncul Di Tahun 2019-2020

Di tahun 2018 ini trend warna yang berkembang adalah driftwood, yaitu warna patina dan juga warna charcoal. Kedua warna ini akan merajai dunia finishing khususnya untuk furniture hingga di penghujung tahun 2019. Tentu saja warna natural juga masih berada di urutan selanjutnya, karena warna natural adalah warna yang netral dan bisa digunakan untuk berbagai macam jenis gaya. Bahkan proses pembuatan atau proses finishing warna natural tidaklah sulit.

Warna patina yang merupakan warna yang memperlihatkan hasil oksidasi kayu karena panas, karena hujan dan perubahan suhu udara atau perubahan musim terus menerus. Sedangkan untuk charcoal warna tidak jauh berbeda dengan warna patina. Timbulnya warna charcoal menjadi trend disebabkan oleh  perubahan suhu dan udara dan juga musim. Namun jika patina lebih mengusung tampilan warna silver warna charcoal menimbulkan efek warna yang lebih gelap layaknya arang.

Jika di tahun ini Anda sudah mengikuti trend warna furniture yang sedang banyak digunakan baik itu charcoal dan warna patina, sudah siapkah Anda menyambut trend warna di tahun 2019 hingga 2020? Lalu apakah warna yang yang menjadi trend warna di tahun tersebut? Tentu saja warna patina dan juga warna charcoal masih mempengaruhi di awal tahun 2019 namun apakah warna selanjutnya yang akan menjadi warna trend? Ternyata warna yang akan muncul adalah driftwood. Color trend driftwood ini akan menjadi menguasai trend di tahun 2019 hingga 2020. Nah bagaimana? Apakah Anda sudah mempersiapkan furniture mana yang akan Anda gantikan dengan trend warna driftwood ini?

Apa Itu Driftwood?

Driftwood color, seperti apakah wujud asli dan bagaimana menciptakannya. Jika Anda pengikuti trend maka Anda harus mengetahui terlebih dahulu bagaimana bentuk atau tampilan dari warna driftwood ini. Sehingga jangan sampai Anda salah dalam memilih warna karena jika dilihat ada beberapa kesamaan antara driftwood dan juga warna natural. Nah apakah sebenarnya warna driftwood ini? Driftwood adalah kayu yang telah lama terkena oleh air laut yaitu ombak di pantai, terkena air danau atau sungai. Driftwood berasal dari puing-puing laut atau sampah pantai seperti pohon yang sudah tua kemudian kayu tersebut menjadi sampah di pinggir pantai atau sungai. (sumber : Wikipedia)

Kayu yang berada di di tepian sungai atau pantai ini justru menjadi tempat berlindung bagi hewan-hewan dan juga makanannya seperti burung, ikan dan juga spesies air lainnya. Kayu yang muncul ini berasal dari sisa-sisa pohon yang utuh atau sebagian yang telah menuju laut karena ebrbagai macam sebabs eperti angina kencang atau kejdian alam lainnya. Namun adapula jenis driftwood yang bukan berasal dari alam melainkan berasal dari sisa-sisa benda buatan manusia. Misalnya saja bangunan yang teseret arus karena badai, muatan kapal dan sisa-sisa kapal yang tenggelam dan terdampar. Jadi akibat adanya erosi dan aksi gelombang sendiri akan sulit untuk menentukan asal usul dari driftwood tersebut.

Driftwood Dianggap Sampah

Driftwood sering disebut dengan sampah karena jika dibakar justru akan menimbulkan racun yang sangat berbahaya bagi manusia dan lingkungan hidup. Bahkan driftwood merupakan salah satu item kayu yang dilarang untuk dibakar oleh EPA (Enviromental Protection Agency) dalam “ Item You Should Never Burn In Your (Wood Burning) Applience”. Hal ini sama seperti jenis kayu sampah kayu atau kayu bekas yang lainnya bahkan kayu yang telah diberikan berbagai macam bahan finishing berbahaya seperti solvent. Sehingga perlakuan dari driftwood ini harus hati-hati. Anda tidak ingin kehilangan tampilannya yang alami namun juga jangan sampai membahayakan kesehatan Anda dalam prosesnya.

Secara lengkap driftwood muncul karena adanya pemanasan global. Adanya pemanasan global ini akan memicu munculnya kekeringan, banjir dan juga longsor bahkan kebakarn hutan dimana-mana. Pohon-pohon tumbang beserta cabang dan juga ranting akan terseret arus sungai yang membuat kayu tersebut berada di pinggir pantai dan juga berada di pinggir sungai. Ketika kayu kayu sudah berada di pinggir pantai dan juga sungai maka akan terkena panas matahari terus menerus, mengikis kayu, bahkan mencuci permukaan kayu sehingga justru menimbulkan variasi tekstur warna permukaan kayu yang alami.  Warna yang dihasilkan lebih cerah, bersih, halus dan lembut menciptakan kelembutan yang alami.

Keindahan dari warna driftwood apabila diaplikasikan pada furniture akan memperlihatkan kayu alami yang tercipta akibat proses oksidasi alam.  Jadi ada dua hal di sini yang bisa menjadi kesimpulan. Pertama adalah warna driftwood yang sangat indah digunakan di diimpelmentasikan pada furniture. Kemudian yang kedua adalah bahan baku driftwood bisa menggunakan driftwood asli. Atau Anda bisa menggunakan kayu bukan driftwood kemudian mengubahnya dengan finishing yang akan memberikan efek tampilam driftwood.

Driftwood Menjadi Trend Warna Di Tahun Depan

Jika driftwood menjadi trend warna di tahun 2019-2020 bagaimanakah Anda akan menciptakan driftwood ini di dalam furniture Anda? Untuk proses menciptakan warna driftwood ini Anda bisa datang langsung ke booth Bio Industries yang akan mendemokan secara langsung bagaimana finishing warna driftwood ini. Langsung saja datang di Jakarta Internasional Expo pada tanggal 9-12 Maret 2018.

Sebelum Anda datang dan melihat langsung bagaimana cara pembuatan tampilan dari driftwood. Berikut ini beberapa aplikasi driftwood color pada furniture yang bisa menjadi inspirasi Anda.