Teknik Penggunaan Cat Water Based untuk Menyeragamkan Kayu Jati

Menggunakan cat water based adalah salah satu cara yang bisa dilakukan untuk penyeragaman warna kayu jati. Simak rekomendasi cat kayu terbaik disini!

https://www.youtube.com/watch?v=iP4Bsf0TKTE&t=24s

Jati adalah jenis kayu favorit yang terkenal hingga ke manca negara. Kayu ini memiliki kekuatan dan keawetan kelas I dan II, dimana jenis ini memiliki kekuatan yang lebih baik terhadap rayap dan jamur. Di dalam kayu jati terdapat resin yang tidak disukai oleh rayap. Oleh karena itu kayu ini sering digunakan sebagai bahan baku pembuatan furniture.

Meski memiliki kelebihan dengan ketahanan rayap dan jamurnya, kayu jati tetap membutuhkan perawatan dan teknik finishing yang benar agar hasilnya sempurna. Pemilihan bahan finishing juga harus tepat agar memudahkan proses finishing dan menghasilkan furniture yang berkualitas.

Kesulitan Finishing Kayu Jati

Seperti melakukan finishing pada berbagai jenis lainnya, Anda juga akan menemukan kesulitan saat melakukan proses finishing pada kayu jati. Kayu jati memiliki serat alami yang sangat eksotis, hal ini juga yang menjadi daya tariknya. Namun, untuk memunculkan serat tersebut, diperlukan proses finishing dengan treatment dan bahan khusus.

Warna kayu jati yang tidak seragam perlu anda samakan terlebih dahulu. Perbedaan warna kayu jati diakibatkan oleh perubahan cuaca. Kandungan minyak yang terdapat di dalam serat kayu juga merupakan salah satu penyebab tidak seragamnya warna jati. Cara paling mudah untuk menyeragamkan warna kayu jati adalah dengan menggunakan bleaching.

Untuk mendapatkan hasil proses bleaching yang maksimal, anda perlu menggunakan produk bleaching yang tidak berpotensi merusak kayu. Pastikan produk bleaching yang anda gunakan adalah produk yang aman dan ramah lingkungan untuk digunakan, dan pastinya tidak merusak serat kayu.

Bahaya Aplikasi Wood Acid Chemical Treatment

Pada zaman dahulu, untuk mengawetkan kayu dibutuhkan bahan alami yang akan mencegah tumbuhnya jamur dan dirusak oleh rayap. Namun seiring berjalannya waktu, kini masyarakat lebih mengenal bahan wood acid chemical treatment yang akan mengawetkan kayu lebih lama. Meski demikian, penggunaan bahan tersebut nyatanya tidak dapat membantu menyeragamkan warna kayu jati.

Penggunaan berulang kali dengan bahan ini juga akan merusak serat, bahkan membuat kayu menjadi cepat keropos. Hal ini terjadi karena bahan ini mengandung bahan kimia yang keras seperti Creasote yang terbuat dari tar, Chromated Arsenical yang mengandung bahan chorem (pewarna besi) dan juga arsenik. Bahkan juga terdapat Pentachlorophenol yang merupakan bahan pestisida serangga.

Oleh karena itu, sebaiknya anda menggunakan bahan pengawet yang aman dan ramah lingkungan seperti biocide. Sementara untuk menyamakan warna pada kayu jati, anda bisa menggunakan cat water based yang aman dan ramah lingkungan yaitu biovarnish liquid stain.

Proses aplikasi cat kayu water based tidaklah rumit. Anda hanya perlu menyiapkan amplas nomor 240 dan 400, air, gelas plastik, kuas, dan lap kering. Serta produk Biovarnish series lengkap untuk hasil finsihing jati terbaik.

Cara Menyamakan Warna Kayu Jati dengan Biovarnish Water Based

Berikut ini langkah finishing untuk menyamakan warna kayu jati yang dapat anda ikuti:

Amplas seluruh permukaan kayu

Untuk mendapatkan hasil finishing terbaik, langkah pertama yang harus anda lakukan adalah dengan mengamplas seluruh permukaan kayu. Anda dapat menggunakan amplas nomor 240 untuk tahap ini. Amplas hingga seluruh permukaan menjadi halus merata, lalu bersihkan debu sisa pengamplasan.

Gunakan biovarnish wood filler

Langkah selanjutnya, aplikasikan biovarnish wood stain ke seluruh pemukaan kayu hingga merata. Anda dapat mengaplikasikannya menggunakan pisau scrape secara tipis. Aplikasi ini bertujuan untuk mengisi pori-pori kayu dan mendapat hasil finishing close pore yang sempurna. Tunggu kering sekitar 20 menit lalu amplas hingga serat kayu terlihat. Anda dapat menggunakan kertas amplas no 240, amplas hingga seluruh lapisan wood filler hilang tapi jangan sampai merusak serat kayu. Aplikasi bahan ini juga digunakan untuk membantu menyeragamkan warna kayu.

Aplikasikan biovarnish liquid stain

Masuk ke tahap pewarnaan, hal inilah yang akan membantu anda untuk mendapatkan warna kayu yang lebih seragam. Anda dapat menggunakan plitur kayu water based dari biovarnish liquid stain untuk mendapatkan warna yang lebih seragam. Untuk mengaplikasikannya, encerkan dengan air bersih pada perbandingan 2:1 atau 1:1, sesuai dengan kebutuhan anda. Aplikasikan menggunakan kuas busa agar hasilnya lebih maksimal. Selain itu, anda juga dapat menggunakan spray gun untuk aplikasinya. Tunggu kering sekitar 30-60 menit, amplas ambang dengan kertas amplas no. 400. Anda dapat mengulangi tahap ini jika dirasa perlu.

Terakhir, aplikasikan top coat atau clear coat

Sebagai proses finishing terakhir, penggunaan clear coat atau top coat adalah hal yang sangat penting untuk dilakukan. Karena bahan ini akan membantu kayu atau furniture yang telah difinishing memiliki ketahanan lebih tinggi terhadap cuaca, serangan hama, maupun gangguan lainnya. Cara aplikasi produk ini sama dengan liquid stain, dan anda dapat memilih tingkat glossy sesuai dengan keinginan dan kebutuhan anda.

Keunggulan Finishing Kayu Jati dengan Biovarnish Water Based

Menggunakan cat kayu water based tentu akan memberikan keamanan dan kenyamanan yang lebih jika dibandingkan dengan finishing menggunakan solvent based. Berikut ini beberapa keunggulan finishing kayu jati menggunakan cat water based dari biovarnish:

Mempermudah Anda mendapatkan hasil finishing warna kayu jati yang seragam
Hasil finishing lebih aman dan ramah lingkungan karena cat biovarnish sudah difomulasikan sesuai standar regulasi bahan kimia internasional
Mendapatkan perlindungan dari lapisan film yang bagus, sehingga kayu jati akan terlindung dari perubahan cuaca yang biasanya akan merusak serat.
Lebih terlindung dari rayap, jamur, serta tahan gores. Karena di dalam cat kayu Biovarnish terdapat kandungan bahan anti jamur dan juga anti rayap.